Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Iklan Atas Judul

Contoh Teks Ceramah Singkat Tentang Cinta Menurut Islam

Contoh Ceramah Singkat Tentang Cinta Menurut Islam


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Baca Juga:  Tahapan Proses Sintesis Protein Singkat dan Penjelasannya
Marilah kita semua memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT. Berkat izin dari-Nya, kita semua bisa di tempat yang mudah-mudahan dimuliakan ini. Shalawat serta salam, kita ucapkan untuk mencurahkannya kepada baginda Nabi besar Muhammad SAW, keluarga, dan sahabat-sahabatnya.

Pada kultum singkat kali ini, kami akan membahas soal cinta dari perspektif Islam. Siapapun orangnya pasti pernah merasakan cinta, karenanya kami yakin semuanya sudah tidak asing lagi dengan namanya “cinta” atau jatuh cinta.

Dalam Islam, cinta diberi hukum haram! Bagaimana maksudnya? Tentu, cinta haram yang kami maksud adalah cinta yang mendekatkan diri antara dua manusia ke lubang perzinahan, misalnya pacaran. Itu satu sisi.

Di sisi lain, ada juga cinta yang diberi hukum wajib! Seperti apa cinta itu? Yaitu, cinta kepada Allah dan Rasulnya, dan kepada Al-Quran. Itulah cinta wajib dan memiliki derajat tertinggi. Hal-hal inilah yang akan membuat seseorang untuk terus istiqomah dalam menunaikan ibadah kepada-Nya. Shalat tepat pada waktunya, mengaji dan mengkaji Al-Quran dan Al-Hadist, menuntut ilmu, menyerukan kebaikan kepada orang lain merupakan bentuk-bentuk cinta hamba kepada Tuhannya.

Kita akan dianggap bohong jika mengaku cinta kepada Allah SWT, tapi tidak melaksanakan perintah-Nya. Dalam bukunya Doktor A’id menyebutkan dua hal tentang cinta, yaitu:

Cinta duniawi merupakan cinta yang berkaitan dengan hal-hal duniawi. Ini merupakan cinta monyet, cinta murahan, dan cinta bersenda gurau saja.
Cinta ilahiyah merupakan cinta yang berkaitan diketahui sebagai cinta langit. Sebab, kita mencintai dengan tataran yang lebih tinggi yang berfungsi untuk  ibadah.
Demikianlah materi ceramah singkat tentang cinta yang bisa saya sampaikan. Lebih kurangnya, kami mohon maaf dan ucapkan terima kasih.

Wabillahi taufiq wal hidayah, wassalamualaikum warahmatullaahi wabarakatuh.